بسم الله الرحمن الرحيم
الحمد لله وصلى الله على نبينا محمد وعلى اله وصحبه وسلم
Panduan Wisata Singkat (7 Jam+) di Istanbul, Turki |
Tulisan ini kubuat untuk seorang kawan yang akan transit di Istanbul selama beberapa jam sebelum meneruskan penerbangan ke kota Nabi, Madinah Al-Munawwarah.
*Kepada teman2 mahasiswa/i Indonesia di Turki koreksi atau tambahannya sangat diharapkan, agar waktu -8 jam bisa efektif bagi teman2 yg nyempatin waktu transit ini! Bagaimanapun kalian jauh lebih berpengalaman. Baarakallaahu fiikum..
Visa Turki bisa dibeli on arrival dengan harga USD 35 atau online SD 26,05. Bagi yg belum punya visa, setiba di bandara bisa langsung menuju bagian penjualan visa. Kemudian lanjut antri ke bagian imigrasi.
Alat transportasi di Istanbul kebanyakan menggunakan kartu "IstanbulKart", nantinya setiap naik akan dipotong dari saldo kartu itu. Tanya aja orang2 di bandara, kalau mereka nggak paham bahasa Inggris tunjukkan aja gambar IstanbulKart yg ana kirim pake bahasa isyarat. Oya, toilet umum jg pakai kartu ini.
Di Turki ada alat transportasi sejenis kereta listrik, tapi jarak pendek dan jalurnya di tengah2 perkotaan. Namanya Metro dan Tramway. Umumnya biaya sekali naik sekitar 2,x tele. Kalau untuk jalan2 sehari saja dan sendirian, isi saldo TRY 20 (tele/turkish lira) in syaa Allah cukup. Mesin isi saldo ada di bandara dan sekitar stasiun.
Untuk menuju komplek Blue Mosque / Sultan Ahmed Camii bisa gunakan aplikasi kembangan Google Maps, nanti akan ditunjukkan alat transportasi yg dpat digunakan dari bandara.
Di Istanbul ada 2 bandara yang beda benua; Attaturk (Eropa) dan Sabiha (Asia). Jika memang turun di Attaturk, bisa langsung tulis saja di Google Maps "Attaturk" ke "Blue Mosque". Kalau tidak salah nanti naik Metro dulu lalu turun dan pindah ke Tramway. Turun dari Tramway di stasiun Sultanahmet.
Dari stasiun Masjid Sultan Ahmed dan Hagia Sophia sudah terlihat. Masuk Sultan Ahmed gratis. Disarankan sholat sunnah lah, minimal 2 rakaat biar ninggalin jejak, pernah sholat di masjid utama Istanbul. Adapun ke Museum Hagia Sophia bayar sekitar 45 tele. Kalau sempat bisa juga ke Istana Top Kapi, biaya masuk jg sekitat 45 tele. Ada kartu museum se-Istanbul cuma 85 tele, bisa masuk Hagia Sophia, Top Kapi, dan museum2 lainnya. Direkomendasikan bagi yg lama di Istanbul.
Di antara Aya Sofya dan Blue Mosque banyak penjual "Simit", roti bulat seperti donat khas Turki. Ada juga sejenis dodol khas Turki, "Turkish Delight" namanya, bisa dicari di toko2 dekat stasiun Sultenahmet. Oleh2 gantungan kunci, baju kaos, hijab khas Turki jg bisa didapat sekitar situ.
Pulangnya tinggal gunakan Tramway dan Metro kebalikan berangkat tadi.
Saran2 admin SantriNabawi dot com:
1. Mayoritas warga Turki tdk paham bahasa Inggris. Sebelum perjalanan baiknya terjemahkan pertanyaan2 penting, misal; Dimana tempat membeli IstanbulKart ke dalam bahasa Turki. Jawabannya pahami aja pakai isyarat, yang penting orang paham pertanyaan kita.
2. Disarankan 3-3,5 jam sebelum pesawat berangkat sudah kembali ke stasiun Sultanahmet untuk kembali ke bandara krn akan antri imigrasi lagi.
Copyright @ SantriNabawi.Com
Perjalanan Palangka Raya - Banjarmasin,
10 Syawwal 1438 H / 4 Juli 2017 M